Pergantian Pemain Tercepat

Ditarik keluar di tengah pertandingan bukan hal yang disukai pesepakbola. Makin membuat dongkol ketika sudah diganti padahal baru bermain satu menit. Hah!


Zlatan Ibrahimovich sempat dikabarkan mengeluarkan umpatan saat ditarik keluar oleh Roberto Mancini, sementara Ahmed Hossam Mido malah terang-terangan mengumpat pelatihnya, Hassan Shehata, saat diganti di semifinal Piala Afrika. Buat pesepakbola "tak diizinkan" menyelesaikan pertandingan jelas bukan perkara sepele.

Tapi Mido dan Ibra mungkin tak akan terlalu emosi kalau tahu ada pemain lain yang harus menyudahi pertandingan padahal baru meruput beberapa menit. Padahal mereka masih mampu meneruskan pertandingan dan juga tak mengalami cedera.

Tanya saja pada Haim Megrelishvili yang belum lama ini merasakan pengalaman tidak menyenangkan tersebut. Bayangkan, Megrelishvili baru merumput enam menit saat dia ditarik keluar oleh pelatihnya saat menghadapi FC Twente di Liga Belanda.

Belakangan diketahui kalau keputusan mengganti Megrelishvili diambil karena penampilannya yang dinilai tak memuaskan. Demikian dikutip dari Guardian.

Liga Utama Wales juga memunculkan pergantian pemain tercepat saat Lincoln menjamu Swansea City pada Maret 1998. Saat itu pelatih Lincoln, John Beck memang menurunkan formasi yang aneh karena dalam starting eleven-nya memasukan empat orang defender, dua pemain full back, dua gelandang bertahan serta dua striker.

Dua menit setelah wasit meniup peluit tanda pertandingan dimulai Beck sudah melakukan pergantian pertamanya. Yang jadi korban adalah bek tengah Grant Brown yang diganti dengan gelandang yang memiliki speed tinggi, Steve Brown.

Kabar yang kemudian beredar menyebut kalau Beck menurunkan formasi bertahan karena menduga lawannya akan memasang tiga striker sekaligus, padahal setelah masuk lapangan Swansea justru menempatkan lima gelandang. Jadi daripada memerintahkan satu dari enam pemain bertahannya naik menjadi gelandang, Beck memutuskan melakukan pergantian dini.

Isu lain yang kemudian menyeruak adalah Beck sengaja melakukan itu untuk mempermalukan pemainnya. Versi ini menyebut kalau itu merupakan hukuman buat Grant Brown yang tampil buruk pada laga sebelumnya.

Yang paling mengejutkan adalah apa yang dialami Havard Sakariassen karena dia sudah harus diganti setelah baru merumput satu menit. Tapi pergantian pemain klub Bryne dari Liga Norwegia itu cukup beralasan.

Dikisahkan bahwa Bryne mengalami krisis pemain belakang menyusul cedera yang menghampiri pemain mereka, untuk mengantisipasi hal tersebut mempromosikan pemain dari tim junior pun dilakukan.

Namun ada kendala yang menghalangi karena di Liga Norwegia ada aturan yang melarang pemain di bawah 18 tahun masuk sebagai starting eleven. Untungnya memasukkan pemain di bawah usia 18 tahun pada daftar pemain tetap boleh dilakukan, inilah yang kemudian disiasati Bryne.

Saat menghadapi Tromsdalen di divisi utama Liga Norwegia, Bryne sengaja memainkan Havard Sakariassen yang aslinya adalah striker sebagai bek tengah, padahal dia juga tengah dibekap cedera. Semenit berselang pergantian pemain tercepat pun lakukan saat bek muda Oddgeir Salte melakoni debutnya dengan menggantikan Sakariassen.

Sumber : detiksport.com