Pemain FC Nordsjaelland's Jonathan Richter (depan) (foto www.news.sky.com)
Seorang pemain sepakbola Denmark tersambar petir ketika sedang bermain di lapangan. Nyawanya terselamatkan, kendati tidak dengan kaki kirinya yang terpaksa diamputasi dokter.
Tragedi ini bermula pada 20 Juli 2009 lalu, ketika Jonathan Richter yang membela klub FC Nordsjaelland bermain menghadapi Hvidovre yang satu kelas di bawah klubnya. Di tengah-tengah pertandingan, petir menyambar Richter.
Kejadian tersebut membuat Richter terkena cardiac arrest. Pihak medis berusaha sekuat tenaga menyelamatkan nyawanya. Perlahan-lahan, kondisinya membaik dan pada tanggal 2 Agustus 2009, pemuda berusia 24 tahun tersebut sudah sadar dan bisa kembali berbicara.
Namun demikian, Richter harus kehilangan sebelah bagian kaki meski nyawanya selamat. Tingkat kerusakan di bagian tubuh itu membuat pihak medis tak punya pilihan selain mengamputasi bagian bawah kaki kirinya.
Belum ada keterangan resmi, tapi para ahli sudah meyakini bahwa dengan tindakan amputasi tersebut maka karir Richter sebagai pemain sepakbola bakal segera berakhir dini.
"Perkembangan kondisi Jonathan sangat berarti buat keluarga Richter, teman-teman dan semua di FC Nordsjaelland," tulis keterangan klubnya di situs resmi mereka, seperti dikutip Soccernet.
"Tapi pihak keluarga kini minta agar semua orang tetap menghormati ketenangan yang dibutuhkan Jonathan di masa depan karena dia akan menghadapi masa pemulihan yang berat," lanjut pernyataan itu.
Sumber : detiksport
Seorang pemain sepakbola Denmark tersambar petir ketika sedang bermain di lapangan. Nyawanya terselamatkan, kendati tidak dengan kaki kirinya yang terpaksa diamputasi dokter.
Tragedi ini bermula pada 20 Juli 2009 lalu, ketika Jonathan Richter yang membela klub FC Nordsjaelland bermain menghadapi Hvidovre yang satu kelas di bawah klubnya. Di tengah-tengah pertandingan, petir menyambar Richter.
Kejadian tersebut membuat Richter terkena cardiac arrest. Pihak medis berusaha sekuat tenaga menyelamatkan nyawanya. Perlahan-lahan, kondisinya membaik dan pada tanggal 2 Agustus 2009, pemuda berusia 24 tahun tersebut sudah sadar dan bisa kembali berbicara.
Namun demikian, Richter harus kehilangan sebelah bagian kaki meski nyawanya selamat. Tingkat kerusakan di bagian tubuh itu membuat pihak medis tak punya pilihan selain mengamputasi bagian bawah kaki kirinya.
Belum ada keterangan resmi, tapi para ahli sudah meyakini bahwa dengan tindakan amputasi tersebut maka karir Richter sebagai pemain sepakbola bakal segera berakhir dini.
"Perkembangan kondisi Jonathan sangat berarti buat keluarga Richter, teman-teman dan semua di FC Nordsjaelland," tulis keterangan klubnya di situs resmi mereka, seperti dikutip Soccernet.
"Tapi pihak keluarga kini minta agar semua orang tetap menghormati ketenangan yang dibutuhkan Jonathan di masa depan karena dia akan menghadapi masa pemulihan yang berat," lanjut pernyataan itu.
Sumber : detiksport
No comments:
Post a Comment