Para pemain Spanyol tengah merayakan gol tunggal Carles Puyol yang membawa mereka melaju ke final pertamanya di Piala Dunia (Photo : Reuters )Mitos yang menyebut angka 13 merupakan angka sial tampaknya tak berlaku bagi timnas Spanyol. Ini dibuktikan dengan keberhasilan La Furia Roja mematahkan mitos tersebut dengan melaju ke final pertamanya di Piala Dunia pada keikutsertaannya yang ke-13.
Ya, setelah dua belas kali berpartisipasi di ajang paling elit sejagad, Spanyol akhirnya berhasil melenggang ke partai puncak untuk pertama kalinya. Diketahui, sepanjang 12 kali keikutsertaannya di Piala Dunia, Spanyol memang selalu gagal menjadi yang terbaik.
Prestasi terbaik tim Matador hanya menjadi juara keempat yakni pada Piala Dunia 1950 di Brasil. Dengan format lama yang menempatkan empat tim terbaik di tiap grup, Spanyol harus puas duduk di posisi empat setelah kalah dari Brasil (1-6) dan Swedia (1-3), serta imbang 2-2 melawan Uruguay yang saat itu tampil sebagai juara dunia.
Selebihnya, dalam 11 keikutsertaannya Spanyol tak pernah mampu menembus semifinal. Pada tahun 1934 di Italia, 1986 (Meksiko), 1994 (Amerika Serikat) dan Piala Dunia 2002 di Korsel & Jepang, La Furia Roja hanya mentok di perempat final. Sementara tujuh penampilan lainnya diakhiri dengan tiga kali menembus putaran kedua pada Piala Dunia 1982, 1990 dan 2006, serta empat kali harus tersingkir di babak penyisihan grup (1962, 1966, 1978 dan 1998 di Prancis).
Nah, pada keikutsertaannya yang ke-13 yang notebene angka sial. Spanyol malah berhasil menorehkan tinta emas di Afrika Selatan, atau tepatnya di Stadion Moses Mobhida, Durban, Kamis (8/7/2010) dini hari WIB. Menghadapi tim kuat Jerman di babak semifinal, Spanyol menang tipis 1-0 berkat gol tunggal bek senior Carles Puyol di menit ke-72. Bek sekaligus kapten Barcelona ini tampil sebagai pahlawan usai sundulannya memanfaatkan umpan pojok Xavi Hernandez, menghujam deras gawang Manuel Nueur.
Kemenangan ini menjadi ulangan final Euro 2008 lalu dimana banteng-banteng Matador juga sukes merontokkan ketangguhan panser-panser Jerman di Austria-Swiss. Saat itu, Spanyol juga menang tipis 1-0 berkat gol semata wayang Fernando Torres.
Namun untuk bisa menyempurnakan mimpi dengan menyabet troifi Jules Rimet pertama sekaligus mengawinkannya dengan gelar juara Euro 2008, skuad asuhan Vicente Del Bosque harus bisa melewati hadangan tim kuat lainnya, Belanda di babak final yang akan dihelat di Soccer City, Johannesburg, Senin (12/7/2010) dini hari WIB. Well, mampukah Spanyol mengukir sejarah baru sekaligus mengikuti jejak Prancis yang mampu menyandingkan gelar Piala Dunia 1998 dan Euro 2000?
Berikut data & fakta 13 kali keikutsertaan Spanyol di Piala Dunia:
1930 (Uruguay): Absen
1934 (Italia): Perempat Final
1938 (Prancis): Absen
1950 (Brasil): Juara Empat
1954 (Swiss): Tidak Lolos
1958 (Swedia): Tidak Lolos
1962 (Chili): Putaran Pertama
1966 (Inggris): Putaran Pertama
1970 (Meksko): Tidak Lolos
1974 (Jerman Barat): Tidak Lolos
1978 (Argentina): Putaran Pertama
1982 (Spanyol): Putaran Dua
1986 (Meksiko): Perempat Final
1990 (Italia): Putaran Dua (16 Besar)
1994 (Amerika Serikat): Perempat Final
1998 (Prancis): Putaran Pertama
2002 (Korea Selatan-Jepang): Perempat Final
2006 (Jerman): Putaran Dua (16 Besar)
2010 (Afrika Selatan): ??? (acf)
Sumber : okezone.com
Ya, setelah dua belas kali berpartisipasi di ajang paling elit sejagad, Spanyol akhirnya berhasil melenggang ke partai puncak untuk pertama kalinya. Diketahui, sepanjang 12 kali keikutsertaannya di Piala Dunia, Spanyol memang selalu gagal menjadi yang terbaik.
Prestasi terbaik tim Matador hanya menjadi juara keempat yakni pada Piala Dunia 1950 di Brasil. Dengan format lama yang menempatkan empat tim terbaik di tiap grup, Spanyol harus puas duduk di posisi empat setelah kalah dari Brasil (1-6) dan Swedia (1-3), serta imbang 2-2 melawan Uruguay yang saat itu tampil sebagai juara dunia.
Selebihnya, dalam 11 keikutsertaannya Spanyol tak pernah mampu menembus semifinal. Pada tahun 1934 di Italia, 1986 (Meksiko), 1994 (Amerika Serikat) dan Piala Dunia 2002 di Korsel & Jepang, La Furia Roja hanya mentok di perempat final. Sementara tujuh penampilan lainnya diakhiri dengan tiga kali menembus putaran kedua pada Piala Dunia 1982, 1990 dan 2006, serta empat kali harus tersingkir di babak penyisihan grup (1962, 1966, 1978 dan 1998 di Prancis).
Nah, pada keikutsertaannya yang ke-13 yang notebene angka sial. Spanyol malah berhasil menorehkan tinta emas di Afrika Selatan, atau tepatnya di Stadion Moses Mobhida, Durban, Kamis (8/7/2010) dini hari WIB. Menghadapi tim kuat Jerman di babak semifinal, Spanyol menang tipis 1-0 berkat gol tunggal bek senior Carles Puyol di menit ke-72. Bek sekaligus kapten Barcelona ini tampil sebagai pahlawan usai sundulannya memanfaatkan umpan pojok Xavi Hernandez, menghujam deras gawang Manuel Nueur.
Kemenangan ini menjadi ulangan final Euro 2008 lalu dimana banteng-banteng Matador juga sukes merontokkan ketangguhan panser-panser Jerman di Austria-Swiss. Saat itu, Spanyol juga menang tipis 1-0 berkat gol semata wayang Fernando Torres.
Namun untuk bisa menyempurnakan mimpi dengan menyabet troifi Jules Rimet pertama sekaligus mengawinkannya dengan gelar juara Euro 2008, skuad asuhan Vicente Del Bosque harus bisa melewati hadangan tim kuat lainnya, Belanda di babak final yang akan dihelat di Soccer City, Johannesburg, Senin (12/7/2010) dini hari WIB. Well, mampukah Spanyol mengukir sejarah baru sekaligus mengikuti jejak Prancis yang mampu menyandingkan gelar Piala Dunia 1998 dan Euro 2000?
Berikut data & fakta 13 kali keikutsertaan Spanyol di Piala Dunia:
1930 (Uruguay): Absen
1934 (Italia): Perempat Final
1938 (Prancis): Absen
1950 (Brasil): Juara Empat
1954 (Swiss): Tidak Lolos
1958 (Swedia): Tidak Lolos
1962 (Chili): Putaran Pertama
1966 (Inggris): Putaran Pertama
1970 (Meksko): Tidak Lolos
1974 (Jerman Barat): Tidak Lolos
1978 (Argentina): Putaran Pertama
1982 (Spanyol): Putaran Dua
1986 (Meksiko): Perempat Final
1990 (Italia): Putaran Dua (16 Besar)
1994 (Amerika Serikat): Perempat Final
1998 (Prancis): Putaran Pertama
2002 (Korea Selatan-Jepang): Perempat Final
2006 (Jerman): Putaran Dua (16 Besar)
2010 (Afrika Selatan): ??? (acf)
Sumber : okezone.com


No comments:
Post a Comment