Striker Manchester United Wayne Rooney lega setelah terbebas dari gugatan yang diajukan manajemen di mana dia pernah bernaung. Meski begitu Wazza tetap harus membayarkan sejumah uang denda
Kasus ini bermula saat manajemen agen pemain Proactive, dimana Rooney dan istrinya Coolen pernah bernaung. Namun setelah salah satu agen Paul Stretford meninggalkan Proactive 2008 lalu, lantas Rooney pun merasa sudah tidak ada kerjasama lagi.
Setelah Rooney semakin naik daun, Proactive kemudian meminta komisi atas banyaknya kontrak yang dihasilkan oleh pemain berusia 24 tahun tersebut.
Namun, karena tidak ada tanggapan dari pihak Wazza, maka Proactive mengajukan gugatan sebesar 6,6 juta dolar atau setara Rp 60 Miliar.
Namun, hakim Brendan Hegarty memutuskan Rooney hanya perlu membayar sekitar 5000 Poundsterling dan istrinya sekitar 90.000 Poundsterling. Hegarty melihat kontrak Rooney bersama Proactive pada umur 17 tahun saat di Everton sudah tidak sesuai karena FA Inggris hanya merekomendasikan kontrak pemain maksimal 2 tahun.
Rooney yang sedang berlibur bersama istrinya di Barbados menyatakan kesenangannya mendapat kebenaran dan tak perlu membayar dalam jumlah besar.
"Saya senang bisa memenangi kasus ini. Coleen dan saya senang membayar kepada siapapun yang pernah kami utangi. Namun jumlah uang yang dalam gugatan hanya lelucon dan karena itu kami juga bertindak lewat hukum," ujar bomber Three Lions ini dilansir dari Yahoo Sports.
"Untungnya hakim berbuat benar dan kami senang bisa membayar dalam jumlah kecil. Mengambil jalan pengadilan adalah opsi terakhir saya waktu itu, tapi kamu harus berjuang untuk mendapat kebenaran."
Sumber : detiksport.com
Kasus ini bermula saat manajemen agen pemain Proactive, dimana Rooney dan istrinya Coolen pernah bernaung. Namun setelah salah satu agen Paul Stretford meninggalkan Proactive 2008 lalu, lantas Rooney pun merasa sudah tidak ada kerjasama lagi.
Setelah Rooney semakin naik daun, Proactive kemudian meminta komisi atas banyaknya kontrak yang dihasilkan oleh pemain berusia 24 tahun tersebut.
Namun, karena tidak ada tanggapan dari pihak Wazza, maka Proactive mengajukan gugatan sebesar 6,6 juta dolar atau setara Rp 60 Miliar.
Namun, hakim Brendan Hegarty memutuskan Rooney hanya perlu membayar sekitar 5000 Poundsterling dan istrinya sekitar 90.000 Poundsterling. Hegarty melihat kontrak Rooney bersama Proactive pada umur 17 tahun saat di Everton sudah tidak sesuai karena FA Inggris hanya merekomendasikan kontrak pemain maksimal 2 tahun.
Rooney yang sedang berlibur bersama istrinya di Barbados menyatakan kesenangannya mendapat kebenaran dan tak perlu membayar dalam jumlah besar.
"Saya senang bisa memenangi kasus ini. Coleen dan saya senang membayar kepada siapapun yang pernah kami utangi. Namun jumlah uang yang dalam gugatan hanya lelucon dan karena itu kami juga bertindak lewat hukum," ujar bomber Three Lions ini dilansir dari Yahoo Sports.
"Untungnya hakim berbuat benar dan kami senang bisa membayar dalam jumlah kecil. Mengambil jalan pengadilan adalah opsi terakhir saya waktu itu, tapi kamu harus berjuang untuk mendapat kebenaran."
Sumber : detiksport.com
No comments:
Post a Comment