
Bayern Munich tidak senang dengan sikap asosiasi pesepakbola profesional FIFPro yang mendukung Franck Ribery bila nantinya 'Si Codet' memutus kontrak. Bayern bahkan ancam seret FIFPro ke jalur hukum.
Ribery merupakan pemain yang terus digosipkan akan meninggalkan Bayern. Pemain berkebangsaan Prancis itu juga pernah mengeluarkan ultimatum bahwa ia ingin meninggalkan klub yang bermarkas di Bavaria tersebut.
Di tengah ultimatum Ribery, godaan Real Madrid, kini Bayern harus 'menghadapi' FIFPro. Asosiasi pesepakbola profesional ini mendukung Ribery yang ingin pindah klub bahkan bila 'Si Codet' harus memutus kontraknya dari FC Hollywood.
"Dengan merilis pernyataan resmi, FIFPro sudah mengajak pemain untuk memutus kontraknya. Ini benar-benar gila. Apa yang dibutuhkan dunia sepakbola sekarang adalah kestabilan dan pesepakbola tak boleh merusak komitmen yang telah dibangun," ujar chairman klub Karl-Heinz Rummenigge dari Goal .
"Saya tahu jelas apa yang harus dilakukan. Sebagai presiden dari asosiasi klub Eropa, saya harus mengatakan mereka sudah keluar batas."
Rummenige menegaskan bahwa pernyataan FIFPro tidak benar. "Kami menolak pendapat FIFPro yang tidak berdasar. Pendapat itu tak sesuai dengan karakter Ribery yang bersikap dengan benar. Fakta bila Ribery memikirkan tawaran Madrid adalah normal," kata pria berusia 53 tahun tersebut.
Rummenigge menyatakan Bayern siap menyeret FIFPro ke jalur hukum. "Kami akan mempersiapkan kemungkinan langkah hukum. Kami akan bertanya, bila waktunya tiba, kami juga akan menuntut ganti rugi," tukas chairman klub Bayern sejak tahun 2002 itu.
"Kami akan merespon meski hal itu sebenarnya juga kurang kami sukai," tutupnya.
Sumber : detiksport
Ribery merupakan pemain yang terus digosipkan akan meninggalkan Bayern. Pemain berkebangsaan Prancis itu juga pernah mengeluarkan ultimatum bahwa ia ingin meninggalkan klub yang bermarkas di Bavaria tersebut.
Di tengah ultimatum Ribery, godaan Real Madrid, kini Bayern harus 'menghadapi' FIFPro. Asosiasi pesepakbola profesional ini mendukung Ribery yang ingin pindah klub bahkan bila 'Si Codet' harus memutus kontraknya dari FC Hollywood.
"Dengan merilis pernyataan resmi, FIFPro sudah mengajak pemain untuk memutus kontraknya. Ini benar-benar gila. Apa yang dibutuhkan dunia sepakbola sekarang adalah kestabilan dan pesepakbola tak boleh merusak komitmen yang telah dibangun," ujar chairman klub Karl-Heinz Rummenigge dari Goal .
"Saya tahu jelas apa yang harus dilakukan. Sebagai presiden dari asosiasi klub Eropa, saya harus mengatakan mereka sudah keluar batas."
Rummenige menegaskan bahwa pernyataan FIFPro tidak benar. "Kami menolak pendapat FIFPro yang tidak berdasar. Pendapat itu tak sesuai dengan karakter Ribery yang bersikap dengan benar. Fakta bila Ribery memikirkan tawaran Madrid adalah normal," kata pria berusia 53 tahun tersebut.
Rummenigge menyatakan Bayern siap menyeret FIFPro ke jalur hukum. "Kami akan mempersiapkan kemungkinan langkah hukum. Kami akan bertanya, bila waktunya tiba, kami juga akan menuntut ganti rugi," tukas chairman klub Bayern sejak tahun 2002 itu.
"Kami akan merespon meski hal itu sebenarnya juga kurang kami sukai," tutupnya.
Sumber : detiksport
No comments:
Post a Comment