Selain sama-sama seorang striker, Thierry Henry dan Diego Maradona tak punya keidentikan mencolok. Tapi kini keduanya punya julukan sebagai 'Tangan Tuhan', meski juga harus menerima cap sebagai rampok.
Soal Maradona, seluruh dunia rasanya sudah tahu insiden gol menggunakan tangan yang dia lakukan ke gawang Inggris di Piala Dunia 1986. Peristiwa yang kemudian memaksa The Three Lions tersingkir dari babak perempatfinal itu kemudian dikenal dengan gol 'Tangan Tuhan'.
'Tangan Tuhan' yang lain kembali mucul dinihari kemarin saat Prancis menjamu Republik Irlandia di leg II Playoff Piala Dunia 2010. Dalam posisi timnya tertinggal, Henry terlihat dengan sengaja menyentuh bola dengan tangannya sampai dua kali sebelum mengirim assist yang bisa diteruskan menjadi gol oleh William Gallas.
Aksi Henry tersebut jelas mengundang kecaman dari seluruh warga Republik Irlandia. Media-media negara tersebut bahkan menjuluki 'King Henry' sebagai pencuri. Sementara yang lain menyebut insiden di Stade de France itu sebagai ulangan peristiwa 'Tangan Tuhan'.
"Tierry Henry 'Si Tangan Tuhan' Memusnahkan Mimpi Piala Dunia Kita", demikian ditulis Irish Independent. Sementara beberapa media lain dalam headline-nya menyebut kejadian tersebut sebagai "Sebuah Kecurangan", "Tangan Katak" dan "Perampokan Siang Hari".
Hingga kini Asosiasi Sepakbola Republik Irlandia masih mengupayakan digelarnya pertandingan ulang setelah mereka mengirim permintaan resmi pada FIFA beberapa saat lalu. Meski FIFA pernah mengulang sebuah pertandingan karena kepemimpinan wasit yang buruk, laga ulangan Prancis vs Republik Irlandia diragukan bakal bisa terlaksana.
Sumber : detiksport
Soal Maradona, seluruh dunia rasanya sudah tahu insiden gol menggunakan tangan yang dia lakukan ke gawang Inggris di Piala Dunia 1986. Peristiwa yang kemudian memaksa The Three Lions tersingkir dari babak perempatfinal itu kemudian dikenal dengan gol 'Tangan Tuhan'.
'Tangan Tuhan' yang lain kembali mucul dinihari kemarin saat Prancis menjamu Republik Irlandia di leg II Playoff Piala Dunia 2010. Dalam posisi timnya tertinggal, Henry terlihat dengan sengaja menyentuh bola dengan tangannya sampai dua kali sebelum mengirim assist yang bisa diteruskan menjadi gol oleh William Gallas.
Aksi Henry tersebut jelas mengundang kecaman dari seluruh warga Republik Irlandia. Media-media negara tersebut bahkan menjuluki 'King Henry' sebagai pencuri. Sementara yang lain menyebut insiden di Stade de France itu sebagai ulangan peristiwa 'Tangan Tuhan'.
"Tierry Henry 'Si Tangan Tuhan' Memusnahkan Mimpi Piala Dunia Kita", demikian ditulis Irish Independent. Sementara beberapa media lain dalam headline-nya menyebut kejadian tersebut sebagai "Sebuah Kecurangan", "Tangan Katak" dan "Perampokan Siang Hari".
Hingga kini Asosiasi Sepakbola Republik Irlandia masih mengupayakan digelarnya pertandingan ulang setelah mereka mengirim permintaan resmi pada FIFA beberapa saat lalu. Meski FIFA pernah mengulang sebuah pertandingan karena kepemimpinan wasit yang buruk, laga ulangan Prancis vs Republik Irlandia diragukan bakal bisa terlaksana.
Sumber : detiksport


No comments:
Post a Comment