Piala Dunia Antarklub 2011
Hasil Tanggal 14 Desember 2011
Perebutan tempat kelima
Monterrey 3-2 Esperance
Pemain Monterrey, Cesar Delgado dan Walter Ayovi merayakan golnya (Photo : goal.com)
Juara Concacaf Monterrey merebut peringkat
lima Piala Dunia Antarklub 2011 setelah mengalahkan wakil Afrika
Esperance 3-2 di Stadion Toyota, Rabu (14/12).
Dalam pertandingan ini, Monterrey mengandalkan winger kiri Walter Ayovi dan striker Aldo De Nigris untuk membongkar pertahanan Esperance. Pergerakan kedua pemain itu membuat lini belakang Esperance harus bekerja keras.
Monterrey mengawali laga dengan baik, dan memberikan tekanan bagi Esperance. Namun, peluang yang diperoleh klub asal Meksiko ini tidak membuahkan hasil, dan gagal menjebol gawang lawan.
Laga berjalan setengah jam, justru Monterrey yang kebobolan lebih dulu. Kiper Jonathan Orozco dipaksa memungut bola dari jalanya setelah aksi individu Yannick Ndjeng tak bisa dihentikan.
Monterrey memberikan respon, dan meningkatkan intensitas serangannya. Dominasi Monterrey kembali berlanjut walaupun kebobolan lebih dulu. Keunggulan Esperance pun tidak bertahan lama.
Upaya Monterrey untuk menjebol gawang lawan membuahkan dua gol dalam kurun waktu lima menit. Hiram Mier berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-39, sebelum gol De Nigris yang mengubah papan skor menjadi 2-1.
Monterrey makin kencang menekan Esperance di babak kedua. Dua menit paruh kedua berlangsung, Monterrey sudah memperbesar keunggulannya melalui gol Jesus Navala menyambut umpan sundulan De Nigris.
Unggul 3-1, Monterrey menurunkan irama permainan. Kondisi ini dimanfaatkan Esperance untuk mengejar ketertinggalan. Upaya itu membuahkan hasil di menit ke-75 melalui eksekusi penalti Khaled Mouelhi. Hadiah penalti diberikan wasit menyusul pelanggaran Mier terhadap Youssef Msakni.
Sukses memangkas selisih gol, Esperance makin termotivasi. Kendati demikian, klub asal Tunisia ini menemui kesulitan untuk menerobos pertahanan lawan, sehingga tidak mampu menyamakan kedudukan hingga laga berakhir.
Dalam pertandingan ini, Monterrey mengandalkan winger kiri Walter Ayovi dan striker Aldo De Nigris untuk membongkar pertahanan Esperance. Pergerakan kedua pemain itu membuat lini belakang Esperance harus bekerja keras.
Monterrey mengawali laga dengan baik, dan memberikan tekanan bagi Esperance. Namun, peluang yang diperoleh klub asal Meksiko ini tidak membuahkan hasil, dan gagal menjebol gawang lawan.
Laga berjalan setengah jam, justru Monterrey yang kebobolan lebih dulu. Kiper Jonathan Orozco dipaksa memungut bola dari jalanya setelah aksi individu Yannick Ndjeng tak bisa dihentikan.
Monterrey memberikan respon, dan meningkatkan intensitas serangannya. Dominasi Monterrey kembali berlanjut walaupun kebobolan lebih dulu. Keunggulan Esperance pun tidak bertahan lama.
Upaya Monterrey untuk menjebol gawang lawan membuahkan dua gol dalam kurun waktu lima menit. Hiram Mier berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-39, sebelum gol De Nigris yang mengubah papan skor menjadi 2-1.
Monterrey makin kencang menekan Esperance di babak kedua. Dua menit paruh kedua berlangsung, Monterrey sudah memperbesar keunggulannya melalui gol Jesus Navala menyambut umpan sundulan De Nigris.
Unggul 3-1, Monterrey menurunkan irama permainan. Kondisi ini dimanfaatkan Esperance untuk mengejar ketertinggalan. Upaya itu membuahkan hasil di menit ke-75 melalui eksekusi penalti Khaled Mouelhi. Hadiah penalti diberikan wasit menyusul pelanggaran Mier terhadap Youssef Msakni.
Sukses memangkas selisih gol, Esperance makin termotivasi. Kendati demikian, klub asal Tunisia ini menemui kesulitan untuk menerobos pertahanan lawan, sehingga tidak mampu menyamakan kedudukan hingga laga berakhir.
Sumber : goal.com
No comments:
Post a Comment