Pemain asal Belanda yang mempunyai darah keturunan Indonesia, Irfan Bachdim, mengaku kecewa dengan pernyataan pelatih tim nasional Alfred Riedl tentang penolakan Persija Jakarta dan Persib Bandung.
Dalam keterangannya beberapa waktu lalu, Riedl menyebutkan alasan Irfan belum bisa masuk tim nasional. Menurut Riedl, penolakan Persija dan Persib sudah menjadi gambaran mengenai kualitas Irfan.
“Saya kecewa membaca pernyataan Riedl tentang saya tidak masuk tim nasional, karena ditolak Persija dan Persib. Dia hanya mendengar penjelasan dari orang-orang yang tidak mengetahui masalah sebenarnya,” ujar Irfan kepada GOAL.com Indonesia.
Menurut Irfan, ia tidak menjadi bagian dari kedua tim tersebut disebabkan Persija dan Persib saat itu sedang membutuhkan pemain berpengalaman di Superliga Indonesia 2009/10. Apalagi kedua tim ini sedang berada dalam tekanan menjadi juara.
“Persija tidak merekrut saya bukan karena saya tidak mempunyai kualitas, melainkan mereka sedang mencari pemain berpengalaman di kompetisi Indonesia,” ungkap Irfan.
Ditambahkan, jika ia masuk ke salah satu klub itu, maka ia hanya akan mendapatkan kontrak selama setengah musim. Ketika batal merekrut dirinya, Persija berecana akan mengontrak Irfan pada musim berikutnya selama satu tahun.
Hal senada diungkapkan Noval Bachdim. Ayah Irfan ini menyatakan, seharusnya Riedl memberikan kesempatan kepada putranya untuk memperlihatkan kemampuan. Menurut Noval, Irfan sangat ingin memperkuat tim nasional.
“Seharusnya, dia [Riedl] tidak mendengarkan apa yang dibilang orang-orang tentang Irfan, tapi memberikan kesempatan kepada Irfan untuk memperlihatkan kemampuannya,” ucap Noval.
Dalam keterangannya beberapa waktu lalu, Riedl menyebutkan alasan Irfan belum bisa masuk tim nasional. Menurut Riedl, penolakan Persija dan Persib sudah menjadi gambaran mengenai kualitas Irfan.
“Saya kecewa membaca pernyataan Riedl tentang saya tidak masuk tim nasional, karena ditolak Persija dan Persib. Dia hanya mendengar penjelasan dari orang-orang yang tidak mengetahui masalah sebenarnya,” ujar Irfan kepada GOAL.com Indonesia.
Menurut Irfan, ia tidak menjadi bagian dari kedua tim tersebut disebabkan Persija dan Persib saat itu sedang membutuhkan pemain berpengalaman di Superliga Indonesia 2009/10. Apalagi kedua tim ini sedang berada dalam tekanan menjadi juara.
“Persija tidak merekrut saya bukan karena saya tidak mempunyai kualitas, melainkan mereka sedang mencari pemain berpengalaman di kompetisi Indonesia,” ungkap Irfan.
Ditambahkan, jika ia masuk ke salah satu klub itu, maka ia hanya akan mendapatkan kontrak selama setengah musim. Ketika batal merekrut dirinya, Persija berecana akan mengontrak Irfan pada musim berikutnya selama satu tahun.
Hal senada diungkapkan Noval Bachdim. Ayah Irfan ini menyatakan, seharusnya Riedl memberikan kesempatan kepada putranya untuk memperlihatkan kemampuan. Menurut Noval, Irfan sangat ingin memperkuat tim nasional.
“Seharusnya, dia [Riedl] tidak mendengarkan apa yang dibilang orang-orang tentang Irfan, tapi memberikan kesempatan kepada Irfan untuk memperlihatkan kemampuannya,” ucap Noval.
Sumber : goal.com
No comments:
Post a Comment