Meski berpeluang dimainkan, striker Michael Owen dihantui pengalaman buruk dengan rumput Stadion Wembley yang akan kancah bentrok Manchester United kontra Chelsea di ajang Community Shield, akhir pekan ini.
Eks penyerang Liverpool mencetak gol kala Si Iblis Merah menghancurkan Irlandia All Stars 7-1 pada laga persahabatan beberapa hari lalu dan pelatih Sir Alex Ferguson agaknya siap menurunkannya.
Namun ada satu kekhawatiran pemain 30 tahun tersebut, yaitu bayangan buruk saat terakhir kali ia melawat ke stadion kebanggaan The Three Lions Februari 2010. Waktu itu Owen memang mencetak gol pertama MU di final Carling Cup kontra Aston Villa, tapi setelah itu dia cedera parah.
Track record pemain yang pernah berjuluk The Phenomenal ini memang buruk, terutama setelah meninggalkan Anfield menuju Real Madrid, cedera hamstring terus menghantuinya. Hal ini pula yang membuatnya gagal unjuk gigi di Afrika Selatan Juni silam.
Ketakutan itu makin menjadi karena rumput Wembley yang terkenal sulit ‘berkompromi’ dengan para pemain. Bahkan Sir Alex sampai menyebutnya, “bagai sawah yang sedang dibajak,” atau “seperti habis digunakan pacuan kuda.”
“Lapangan Wembley memang lekat dengan penyebab cedera. Jika ada yang bilang itu hanya suatu kebetulan. Faktanya tak hanya saya, banyak pemain yang cedera setelah main di sana,” kata Owen pada Daily Star.
Kritik demi kritik yang datang membuat FA mengganti alas Wembley dengan rumput sintetik. Owen pun senang mendengarnya.
“Saya baru ke Wembley sepekan lalu dan mereka memang memasang rumput baru yang 10 persennya merupakan bahan sintetik. Saya harap ini memberi dampak positif.”
“Paling penting saat ini adalah saya senang sudah bisa bermain lagi. Saya siap,” pungkas Owen.
Sumber : inilah.com
No comments:
Post a Comment